5 Kamera Saku Bergaya Retro dengan Kualitas Foto Terbaik

(sijori.id) - Kamera dengan desain retro belakangan kembali digemari. Selain tampil beda dari ponsel pintar, perangkat ini menawarkan kualitas gambar yang lebih baik, terutama saat membidik objek jarak jauh. Bagi yang mencari kamera saku ringkas dengan performa mumpuni, berikut sejumlah pilihan yang bisa dipertimbangkan.

Nikon Coolpix A

Ringkas dan mudah dibawa, Nikon Coolpix A hadir dengan sensor APS-C 16 megapiksel serta lensa 18,5 mm f/2.8 (setara 28 mm). Layar LCD 3 inci beresolusi 921 ribu titik mendukung pengalaman membidik, ditambah kemampuan merekam video Full HD 30 fps. Kamera ini menawarkan ISO hingga 25.600 dengan kecepatan bidik beruntun 4 fps. Meski tidak memiliki perlindungan cuaca, hasil foto tetap tajam, warna alami, dan rentang dinamis luas.

Fujifilm X70

Fujifilm X70 dikenal dengan ergonomi yang nyaman serta hasil gambar menyerupai film. Kamera ini menggunakan sensor APS-C X-Trans CMOS II 16,3 megapiksel dengan lensa 18,5 mm f/2.8 (setara 28 mm). Perangkat mampu merekam video Full HD 60 fps, membidik 8 fps, serta dilengkapi 77 titik fokus otomatis. Daya tahan baterai cukup baik, autofocus responsif, dan tersedia beragam filter kreatif untuk memperkaya gaya visual.

Canon G1X Mark III

Seri Canon G1X mendapat tempat tersendiri di segmen kamera saku, dan Mark III menjadi salah satu yang paling lengkap. Dibekali sensor APS-C 24,2 megapiksel dengan lensa zoom 15–45 mm (setara 24–72 mm), kamera ini menawarkan 49 titik fokus, kecepatan bidik beruntun 9 fps, serta jendela bidik elektronik 2,36 juta titik. Bobotnya ringan, tahan cuaca, dan autofocus cukup akurat. Tersedia pula mode kreatif dalam kamera untuk menghasilkan foto unik tanpa banyak olahan tambahan.

Ricoh GR (Generasi Pertama)

Diluncurkan pada 2013, Ricoh GR masih dianggap sebagai salah satu kamera saku terbaik. Perangkat ini mengusung sensor APS-C 16 megapiksel dengan lensa 18,3 mm (setara 28 mm). Fitur pendukung antara lain pelacakan subjek, pemotretan multi-eksposur, pendeteksi wajah, serta layar LCD 1,23 juta titik. ISO bisa mencapai 25.600 dengan kecepatan bidik 4 fps. Ringkas dan ringan, kamera ini dikenal menghasilkan JPEG berkualitas tinggi yang tidak selalu perlu diedit.

Panasonic LX100

Panasonic LX100 menggabungkan desain retro dengan kemampuan modern. Kamera ini membawa sensor Four Thirds MOS 12,8 megapiksel dan lensa Leica 24–75 mm. Dilengkapi jendela bidik elektronik 2,76 juta titik, layar 921 ribu titik, serta kontrol manual berbentuk cincin dan dial. Perangkat ini juga mampu merekam video 4K 30 fps dan memiliki koneksi Wi-Fi. Dengan autofocus cepat dan kualitas gambar konsisten, LX100 cocok dibawa bepergian, bahkan bisa masuk ke saku jaket saat musim dingin. (*)