Batam Dorong Industri Kreatif Lewat Pelatihan Fashion Design 2025

Senin, 04 Agustus 2025 15:04 WIB

Penulis:Pratiwi

fesyen.jpg
Foto bersama seusai pembukaan.

 

BATAM (sijori.id) — Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Batam bersama Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kota Batam menggelar Pelatihan Fashion Design Tahun 2025, Senin (4/8/2025). Kegiatan ini resmi dibuka di Gedung Dekranasda Kota Batam dan diikuti oleh puluhan peserta dari berbagai kalangan pelaku industri kreatif.

Ketua Dekranasda Kota Batam, Erlita Amsakar Achmad, dalam sambutannya menekankan bahwa industri fashion tidak sekadar soal gaya dan tren, tetapi telah menjadi pilar penting dalam pertumbuhan ekonomi kreatif daerah. Ia menilai, Batam memiliki potensi besar untuk berkembang sebagai pusat industri fashion yang kompetitif di tingkat nasional maupun global.

 “Industri fashion merupakan salah satu sektor yang memiliki potensi luar biasa dalam mendorong pertumbuhan ekonomi kreatif di Kota Batam,” ujar Erlita.

Menurut dia, dalam beberapa tahun terakhir, antusiasme masyarakat—khususnya generasi muda—dalam mengeksplorasi dunia fashion terlihat semakin tinggi. Mereka mulai aktif di berbagai lini, dari desain, produksi, hingga pemasaran produk.

 “Kami percaya, melalui pelatihan ini, akan lahir desainer-desainer lokal yang tidak hanya kreatif dan inovatif, tetapi juga mampu mengangkat kekayaan budaya lokal Batam ke dalam karya-karya fashion yang berdaya saing tinggi,” lanjutnya.

Pelatihan ini menghadirkan dua narasumber nasional yang telah berkiprah di industri fashion Indonesia, yakni Cicko Bahtiar dan Irna Mutiara. Kehadiran keduanya diharapkan mampu memberi wawasan, inspirasi, serta motivasi bagi peserta dalam membangun brand fashion mereka secara berkelanjutan.

 “Kehadiran beliau berdua tentu akan menjadi inspirasi besar bagi para peserta dalam merancang dan membangun brand fashion mereka ke depannya,” ucap Erlita.

Ia juga memberikan pesan kepada seluruh peserta agar memanfaatkan kesempatan ini secara maksimal.

“Belajarlah dengan sungguh-sungguh, gali ilmu sebanyak-banyaknya, dan jangan takut untuk berkreasi serta berinovasi. Karena masa depan fashion Indonesia, khususnya Kota Batam, berada di tangan kalian,” ujarnya.

Cicko Bahtiar telah lama berkecimpung dalam dunia fashion nasional. Cicko Bahtiar dikenal sebagai salah satu desainer yang berperan aktif memajukan industri kreatif Indonesia.  Adapun Irna Mutiara ialah pendiri label Irna La Perle dan salah satu tokoh penting di dunia Islamic fashion Indonesia, telah mencetak prestasi internasional. 
 

Pelatihan ini menjadi bagian dari upaya Pemerintah Kota Batam dalam memperkuat ekosistem ekonomi kreatif berbasis kearifan lokal. Lewat kolaborasi antara pemerintah, pelaku industri, dan komunitas kreatif, Batam diharapkan mampu mencetak desainer muda yang tangguh, mandiri, dan membanggakan di kancah nasional maupun internasional. (*)