Juanda
Juanda, Bandara Miliki Jumlah Trafik Penerbangan paling Tinggi, Lebaran Lalu
Selasa, 17 Mei 2022 14:51 WIB
Penulis:Pratiwi
JAKARTA (sijori.id) - PT Angkasa Pura I (Persero) atau AP I mencatat Bandara Juanda di Surabaya menjadi bandar udara dengan jumlah trafik penerbangan paling tinggi di antara 15 bandara kelolaan AP I lainnya selama periode angkutan Lebaran 2022.
Terhitung sejak 25 April hingga 1 Mei 2022, terdapat total sebanyak 78.228 penumpang dari 461 pesawat yang terlayani melalui Bandara Internasional di Surabaya tersebut.
Direktur Utama PT Angkasa Pura I Faik Fahmi menyebut, secara keseluruhan trafik penggunaan moda transportasi melalui udara pun meningkat hingga 359% dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
Selama periode angkutan Lebaran 2022 pada tanggal 25 April hingga 10 Mei 2022, Angkasa Pura I mencatat telah melayani 2.485.107 penumpang dan 21.441 pergerakan pesawat udara sehingga mengalami peningkatan trafik penumpang sebesar 359% .
"Juga kenaikan trafik pesawat sebesar 200% jika dibandingkan dengan periode yang sama di tahun sebelumnya," terang Faik dalam keterangan pers, Senin, 16 Mei 2022.
Meningkatnya jumlah pengguna perjalanan melalui udara, lanjut Faik, sebagai tanda bahwa minat masyarakat untuk berpergian menggunakan pesawat udara cukup tinggi karena dinilai efisien dan aman.
Sementara, selama periode arus balik libur Lebaran 2022 sepanjang 4-10 Mei 2022, rute penerbangan tertinggi berada pada rute Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali dan Bandara Sultan Hasanuddin Makassar menuju Bandara Soekarno-Hatta dengan total sebanyak 107.925 penumpang dari 635 kali penerbangan pesawat.
Rute penerbangan Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali dan Bandara Sultan Hasanuddin Makassar menuju Bandara Juanda Surabaya menjadi rute penerbangan tersibuk kedua dengan total penerbangan pesawat terlayani sebanyak 393 pesawat dengan 67.209 penumpang.
Adapun realisasi penerbangan tambahan (extra flight) terbanyak dari 15 bandara kelolaan Angkasa Pura I selama momentum angkutan Lebaran 2022 juga ditorehkan oleh Bandara Juanda Surabaya, dengan realisasi extra flight sebanyak 239 penerbangan. Disusul oleh Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali sebanyak 204 extra flight, dan Bandara Internasional Yogyakarta 139 extra flight.
“Ke depannya, dengan melihat angka trafik angkutan udara yang semakin meningkat pada angkutan Lebaran 2022 serta persyaratan perjalanan orang melalui jalur udara yang semakin mudah."
"Kami optimistis dunia penerbangan akan mulai bangkit seperti sebelumnya dan Angkasa Pura I dapat kembali melayani pengguna jasa bandara dengan lebih optimal,” tutup Faik. (*)