Tol
Selasa, 29 Maret 2022 15:17 WIB
Penulis:Pratiwi
JAKARTA (sijori.id) - Babah Alun yang lebih dikenal dengan Jusuf Hamka ialah ‘Bos Jalan Tol di Indonesia’. Mohammad Jusuf Hamka kelahiran Desember 1957.
Pria kelahiran Samarinda ini merupakan pemegang saham mayoritas alias Bos dari PT Citra Marga Nusaphala Persada Tbk (CMNP), perusahaan yang mengoperasikan beberapa jalan tol besar di Indonesia.
TrenAsia.com jejaring sijori.id merangkum delapan daftar jalan tol milik konglomerat Jusuf Hamka baik yang sudah beroperasi, akan dibangun, atau dalam pembangunan.
1. Tol Cisumdawu
Jalan Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu) merupakan jalan tol yang baru saja diresmikan pada Januari 2022 oleh Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.
Ruas yang sudah beroperasi di Jalan Tol Cisumdawu saat ini yaitu Ruas Cileunyi-Pamulihan sepanjang 11,45 kilometer (km).
Kepemilikan saham Jusuf Hamka untuk tol ini melalui PT Citra Karya Jabar Tol yang menguasai lahan sebanyak 51% di jalan tol sepanjang 60 kilometer (km).
2. Tol Ir. Wiyoto Wiyono
Salah satu ruas dari Jalan Tol Ir. Wiyoto Wiyono yang dimiliki Jusuf Hamka yakni Ruas Tol Cawang-Tanjung Priok dengan panjang jalan 15 km.
Jalan tol ini melintasi ruas Jalan Bypass yang melintasi wilayah Jakarta Timur, Jakarta Pusat, dan Jakarta Utara. Jalan Tol Ir. Wiyoto Wiyono sendiri merupakan jalan tol layang pertama di Indonesia yang mulai dibangun pada pada 1990-an.
3. Tol Pelabuhan
Tol Pelabuhan merupakan lanjutan dari Tol Ir. Wiyoto Wiyono dengan panjang 13 km melintasi Jakarta Utara. Nantinya, Ruas Tol Pelabuhan yang sudah beroperasi ini akan disambung juga dengan Tol Pelabuhan II yang akan dibangun oleh Jusuf Hamka.
4. Tol Soreang-Pasir Koja
Salah satu jalan tol yang dimiliki Jusuf Hamka yakni Tol Soreang-Pasir Koja. Kepemilikan atas jalan tol ini diperoleh dengan pengambil alihan 7.294.000 lembar saham PT Citra Marga Lintas Jabar Tbk (CMLJ) dari PT Jasa Sarana.
Nilai transaksi pengambilalihan saham tersebut sebesar Rp72,94 miliar yang dilakukan pada Kamis, 30 Desember 2022. Sehingga, perusahaan milik Jusuf Hamka memegang saham 78,86% dari Jalan Tol Soreang-Pasir Koja.
5. Tol Depok Antasari
Ruas Tol Depok Antasari juga menjadi salah satu tol yang dimiliki Jusuf Hamka melalui PT Citra Waspphutowa. Jalan tol ini memiliki panjang 21 km dan menjadi salah satu ruas yang sangat penting di koridor selatan.
Jalan tol yang dikenal juga sebagai Jalan Tol Andara nantinya akan terkoneksi langsung hingga Kabupaten Bogor dan ruas JORR II yang saat ini masih dalam pembangunan.
6. Tol Harbour Road 2 Jakarta
Jalan Tol Harbour Road 2 Jakarta nantinya akan melengkapi jaringan Jakarta Intra Urban Toll Road (JIUT) dan Jakarta Outer Ring Road (JORR). Kemudian, Tol Antasari-Salabenda Desari yang akan menjadi second Jagorawi terkoneksi dengan empat jaringan jalan tol.
Jalan tol ini merupakan pengembangan dari Jalan Tol Ancol Timur-Pluit atau Harbour Road II dengan total investasi Rp15,85 triliun dengan panjang jalan 9,6 km.
7. NS Link
North South (NS) Link merupakan jalan tol dalam kota di Bandung sebagai alternatif lain untuk jalur lalu lintas menangani kemacetan dan mengurangi beban volume roda empat.
Jalan tol ini digagas oleh PT Citra Marga Nusaphla dan diamanahkan pengembangannya kepada PT Citra Marga Lintas Jabar (CMLJ).
Pertimbangan itu dinilai tepat karena perusahaan CMLJ yang mengelola Tol Soreang-Pasir Koja dimiliki bersama oleh CMNP, PT Jasa Sarana, dan PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA).
8. Tol Waru-Juanda
Jalan Tol Waru-Juanda menjadi satu-satunya jaln tol yang dimiliki Jusuf Hamka di luar wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek).
Tol ini berada di wilayah Jawa Timur dengan konsesi kepemilikan sebesar 96,83% yang menjadi akses utama dari Bandar Udara Juanda Surabaya. Selain koneksi ke bandara udara, jalan tol ini juga menghubungkan Kawasan Industri Rungkut di Surabaya.
Bagikan