PGN
Kamis, 31 Juli 2025 15:43 WIB
Penulis:Pratiwi

SLEMAN (sijori.id) – PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) mempercepat pembangunan jaringan gas rumah tangga (GasKita) di wilayah Sleman, Yogyakarta. Langkah ini merupakan wujud komitmen PGN dalam menghadirkan manfaat gas bumi yang tersedia 24 jam, hemat, praktis, dan ramah lingkungan bagi masyarakat Yogyakarta.
Pengembangan jaringan gas (jargas) di wilayah Sleman menyasar sektor rumah tangga, pelanggan kecil, dan komersial. Untuk menyalurkan gas bumi ke sektor-sektor tersebut, PGN menggunakan moda beyond pipeline, yaitu Compressed Natural Gas (CNG), serta membangun infrastruktur berupa Stasiun Pengatur Tekanan (PRS) yang terhubung dengan jaringan pipa distribusi sepanjang ±100 km. Infrastruktur ini mampu melayani hingga 12.900 pelanggan.
“Kami berkomitmen agar pembangunan jargas terus berlanjut, tidak hanya di Sleman, tetapi juga di seluruh wilayah Yogyakarta. Apalagi Yogyakarta merupakan destinasi wisata utama, sehingga usaha kuliner pun berkembang pesat. Ini menjadi peluang besar bagi PGN untuk mengembangkan jargas di sektor usaha tersebut. Tak hanya itu, jargas juga dapat dimanfaatkan oleh hotel dan rumah sakit,” ujar PTH Direktur Infrastruktur dan Teknologi PGN, Rosa Permata Sari, saat penandatanganan SPK Pembangunan Jargas GasKita di Sleman, DI Yogyakarta, beberapa waktu lalu.
Rosa berharap upaya PGN dalam meningkatkan ketersediaan infrastruktur gas bumi melalui jargas dapat semakin mendekatkan akses energi kepada masyarakat, serta mendorong minat warga Yogyakarta dan sekitarnya dalam memanfaatkan energi bersih dari gas bumi PGN.
Untuk pengembangan jargas di Sleman, PGN menggandeng kontraktor PT Kian Santang Muliatama Tbk (KSM). Kerja sama ini merupakan bagian dari tahap penyiapan infrastruktur jargas untuk memenuhi target 2025, yang tersebar di berbagai wilayah operasional PGN, seperti Medan, Dumai, Banyuasin, Musi Banyuasin, Batam, Cilegon, Tangerang, Tangerang Selatan, Jakarta, Bogor, Bekasi, Depok, Cibinong, Karawang, Cirebon, Semarang, Sleman, Gresik, dan Surabaya.
Rosa menegaskan bahwa PGN dan seluruh mitra kerja yang terlibat dalam pengembangan jargas selalu mengedepankan aspek Health, Safety, Security, and Environment (HSSE). “HSSE bukan sekadar prosedur rutin, tetapi telah menjadi budaya dalam setiap pelaksanaan pekerjaan. Kami memastikan para pekerja harian mendapatkan induksi keselamatan yang memadai agar seluruh proyek jargas dapat diselesaikan dengan sehat, selamat, aman, dan penuh tanggung jawab,” ujarnya. (*)
Bagikan
PGN
24 hari yang lalu
PGN
sebulan yang lalu