idul adha
PT TJK Power Bagikan 6 Ekor Sapi Kurban kepada 4 Kampung di Batam
Rabu, 21 Juli 2021 16:54 WIB
Penulis:Pratiwi
BATAM (sijori.id) - PT TJK Power menyumbangkan 6 ekor sapi pada hari raya Idul Adha 1442 hijriah. Ada 4 kampung yang mendapatkan sumbangan sapi dari PT TJK Power, dan penyerahan ini secara simbolis dilakukan di Masjid Nurul Hidayah Kampung Teluk Nipah, Nongsa.
"Sama seperti tahun-tahun sebelumnya, kami tetap melaksanakan pembagian beberapa ekor hewan kurban, meskipun ditengah pandemi Covid-19," kata Direktur Pengembangan Bisnis dan Usaha PT TJK Power Ahmad Baihaqi Basyarah, Rabu (21/7).
TJK Power ialah perusahaan yang mengoperasikan pembangkit tenaga uap di Kota Batam.
Ia menjelaskan 6 ekor sapi ini diserahkan untuk Kampung Sei Kasam 1 ekor, Kampung Teluk Nipah 2 ekor, Kampung Punggur Dalam 2 ekor dan Kampung Pulau Kasam 1 ekor.
Ia berharap penyaluran 6 ekor sapi ini memberikan manfaat bagi masyarakat ke 4 daerah tersebut, apalagi ditengah pandemi yang masih berlangsung.
"Mari bersama-sama meraih kemenangan di Idul Adha tahun ini," ucap Baihaqi.
Pelaksanaan penyembelihan sapi dan distribusi daging hari raya kurban saat ini, sama seperti tahun sebelumnya. Pedoman dan ketentuan penyembelihan sesuai dengan arahan dari Kementerian Agama, Majelis Ulama dan Pemerintahan Kota Batam. Penyembelihan dilakukan dengan protokol Covid-19, seperti jaga jarak, pakai masker dan mencuci tangan.
“Kegiatan tersebut merupakan bagian dari bentuk tanggung jawab sosial PT TJK Power sebagai perusahaan pembangkit listrik yang sudah beroperasi sejak tahun 2012 di Pulau Batam untuk membantu masyarakat sekitar. Selain kurban, bulan depan Perusahaan juga berencana memberikan bantuan sembako bagi masyarakat sekitar, sebagai bentuk kepedulian dan dukungan terhadap masyarakat yang terdampak pandemik ini," ucap Baihaqi.
Sebagai informasi tambahan, PT TJK Power merupakan sebuah perusahaan penyedia tenaga listrik swasta berbahan bakar batu bara berkapasitas 2x65 MW yang berada di Tanjung Kasam, Batam. Dibangun di areal seluas 32 hektar pada kawasan pantai, PLTU ini juga mempunyai dermaga sendiri untuk menampung pasokan batubaranya. Saat ini, PLTU yang mulai beroperasi sejak tahun 2012 tersebut mempunyai peran yang cukup signifikan dalam menyuplai kebutuhan listrik untuk masyarakat Batam dan sekitarnya.