Sistem Tempur HAVELSAN Terpasang di KRI Belati-622

Sabtu, 11 Oktober 2025 16:58 WIB

Penulis:Pratiwi

belati.jpg
KRI BELATI-622 (HAVELSAN)

JAKARTA (sijori.id) — Perusahaan teknologi pertahanan asal Turki, HAVELSAN, berhasil menyelesaikan pengiriman dan integrasi sistem tempur ADVENT dan sistem distribusi data kapal FLEETSTAR pada kapal cepat rudal milik TNI Angkatan Laut, KRI Belati-622.
Kedua sistem buatan dalam negeri Turki itu kini resmi beroperasi setelah melalui serangkaian uji laut dan uji tembak yang dinyatakan sukses.

Keberhasilan ini menjadi tonggak penting bagi teknologi maritim Turki di kawasan Asia Tenggara sekaligus memperkuat kehadiran HAVELSAN di ekosistem pertahanan Asia Pasifik.
 

Kapal KRI Belati-622, yang dibangun oleh PT Tesco Indomaritim, menjalani proses uji intensif untuk memastikan performa dan interoperabilitas sistem. Tim insinyur HAVELSAN turut memberikan dukungan teknis langsung selama proses integrasi hingga pengujian.

Pejabat dari Kementerian Pertahanan RI, tim uji SATGAS, serta PT Tesco Indomaritim mengapresiasi keandalan sistem dan arsitektur digital yang dikembangkan HAVELSAN. Mereka menilai teknologi ini memberikan kontribusi nyata terhadap program modernisasi armada TNI AL.

 

ADVENT dan FLEETSTAR: Otak dan Tulang Punggung Kapal Perang Digital

Sistem tempur ADVENT dirancang untuk mendukung operasi perang berbasis jaringan (network-centric warfare). Sistem ini berperan sebagai “otak” kapal modern dengan mengintegrasikan data sensor, kendali senjata, komunikasi, dan dukungan keputusan ke dalam satu tampilan taktis terpadu.
 

Dengan teknologi ini, kapal perang dapat melaksanakan misi kompleks dengan koordinasi yang lebih cepat dan efisien.

Sementara itu, FLEETSTAR berfungsi sebagai “tulang punggung digital” kapal, yang mengumpulkan data penting dari berbagai subsistem di kapal dan mendistribusikannya secara aman. Kombinasi keduanya menciptakan infrastruktur digital tangguh yang meningkatkan efektivitas operasi sekaligus daya tahan platform di medan laut.

 

Kerja Sama Strategis dengan Indonesia

Direktur Utama HAVELSAN, Dr. Mehmet Akif Nacar, menyebut kerja sama ini sebagai bentuk kemitraan strategis antara Turki dan Indonesia di bidang pertahanan maritim.

“Keberhasilan ini tidak hanya mencerminkan keunggulan teknologi HAVELSAN, tetapi juga memperkuat kemitraan strategis kami dengan Indonesia. Integrasi ADVENT dan FLEETSTAR menunjukkan kemampuan Turki dalam menghadirkan sistem tempur berbasis jaringan di tingkat global,”
ujar Nacar.

Ia menambahkan, HAVELSAN berkomitmen melanjutkan kerja sama dengan TNI AL untuk proyek-proyek berikutnya, termasuk OPV-90, Merah Putih, serta kapal cepat rudal kelas KCR-60 dan KCR-70.

 

KRI Belati-622 merupakan kapal cepat rudal kelas KCR-60 yang dibangun oleh PT Tesco Indomaritim dalam waktu 34 bulan. Kapal berbahan aluminium ini memiliki panjang keseluruhan 62 meter, lebar 9 meter, dan bobot sekitar 500 ton.
Kapal ini mampu melaju hingga kecepatan 30 knot dan dioperasikan oleh 62 personel.

Menurut TNI Angkatan Laut, KRI Belati-622 dipersenjatai dengan rudal permukaan-ke-permukaan Roketsan Atmaca, satu unit meriam 40 mm Leonardo Marlin 40 varian Independent Line of Sight (ILOS), serta dua meriam 20 mm.
Setelah resmi masuk jajaran armada, kapal ini ditempatkan di Satuan Kapal Cepat (Satkat) Koarmada III yang bertugas di wilayah perairan timur Indonesia. (*)