1.215 Pelari Join Batam 10K 2025
BATAM (sijori.id) - Suasana Minggu pagi (13/7/2025) di halaman Hotel Grand Mercure Batam Centre terasa beda. Musik semangat bergema, pelari dari berbagai daerah dan mancanegara memadati garis start. Ya, Batam 10K 2025 resmi digelar, dan Wali Kota Batam Amsakar Achmad turun langsung untuk melepas para peserta!
Tahun ini, lomba lari sejauh 10 kilometer itu berhasil mengumpulkan 1.215 pelari. Tak cuma dari Batam atau Tanjung Pinang, tapi juga dari Jakarta, Medan, Padang, Pekanbaru, Bengkalis, hingga Papua. Bahkan, ada juga peserta dari luar negeri seperti Inggris, India, Singapura, dan Malaysia.
Meriah? Banget!
Siapa yang Jadi Juara?
Di kategori umum putra, Rahmad dari Batam tampil tercepat dengan waktu 37 menit 9 detik, disusul oleh Roni dan Samsor—keduanya juga dari Batam.
Untuk kategori putri, Seren dari Tanjung Pinang menjuarai lomba dengan catatan waktu 48 menit 36 detik. Maulidasari dari Medan dan Moria, juga dari Medan, mengamankan posisi kedua dan ketiga.
Dalam sambutannya, Wali Kota Amsakar tak bisa menyembunyikan rasa bangga. Antusiasme warga begitu luar biasa. Ia menyebut Batam 10K sebagai bukti bahwa olahraga dan gaya hidup sehat makin digemari masyarakat. Lebih dari itu, ajang ini juga jadi cara keren mempromosikan Batam sebagai destinasi sport tourism.
“Lomba ini makin berkembang. Ada pelari mancanegara, hadiahnya menarik, dan pesertanya penuh semangat. Semoga terus berlanjut tiap tahun dan kunjungan wisata ke Batam makin meningkat,” ujarnya optimistis.
Tak ketinggalan, sang istri sekaligus Ketua TP PKK Kota Batam, Erlita Amsakar, juga hadir mendampingi. Mereka berdua bahkan mencabut undian hadiah utama berupa motor listrik! Asyik banget!
Selain kebanggaan bisa menaklukkan rute utama Kota Batam, peserta juga berkesempatan membawa pulang sepeda, motor, TV, dan uang tunai total Rp31 juta. Bisa lari, sehat, seru, dan pulang bawa hadiah—siapa yang bisa nolak?
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, Ardiwinata, menegaskan bahwa Batam 10K bukan cuma soal mengejar garis finish. “Ini momentum untuk mengenalkan Batam sebagai kota yang aktif, kreatif, dan terbuka untuk sport tourism,” jelasnya.
Ia pun menutup acara dengan harapan: “Semoga tahun depan lebih semarak, lebih ramai, dan semakin banyak yang kenal Batam lewat event keren seperti ini.”
(*)
