8 Jenis Kecerdasan Menurut Teori Gardner
(sijori.id) - Howard Gardner seorang Psikolog Harvard memiliki pandangan lain tentang teori kecerdasan. Melansir dari laman website verywellmind pada Senin, 3 April 2023, alih-alih mengukur kecerdasan manusia melalui satu tes tertentu, Gardner berteori bahwa orang tidak hanya memiliki kapasitas intelektual saja tetapi juga ada banyak jenis kecerdasan lainnya. Dan ia juga menyatakan bahwa semua orang memiliki jenis kecerdasan yang berbeda.
Teori ini pertama kali ia sebutkan dalam bukunya yang berjduul Frames of Mind: Theory of Multiple Intelligences pada tahun 1983.
Apa saja itu?
1. Kecerdasan visual-spasial
Orang dengan kecerdasan visual-spasial pandai dalam memvisualisasikan sesuatu. Seperti arah, peta, bagan, video, dan gambar.
2. Kecerdasan linguistik-verbal
Orang yang kuat dalam kecerdasan linguistik-verbal mampu menggunakan kata-kata dengan baik, memiliki kemampuan menulis dan berbicara yang sangat baik pula.
Orang-orang ini biasanya pandai menulis cerita, menghafal informasi, dan membaca.
3. Kecerdasan logis-matematis
Orang-orang dengan kecerdasan logis-matematis kuat dalam bernalar, mengenali pola, dan menganalisis masalah secara logis. Orang-orang ini cenderung berpikir secara konspetual tentang angka, hubungan, dan pola.
4. Kecerdasan tubuh-kinestetik
Mereka yang memiliki kecerdasan tubuh kinestetik pandai dalam gerakan tubuh, melakukan tindakan, dan juga kontrol fisik.
Selain itu, orang-orang ini juga memiliki koordinasi dan ketangkasan tangan serta mata yang baik.
5. Kecerdasan musikal
Orang-orang dengan kecerdasan musikal pandai berpikir dalam pola, ritme, dan suara. Mereka memiliki apresiasi yang kuat terhadap musik dan seringkali bagus dalam komposisi dan penampilan musik.
6. Kecerdasan interpersonal
Mereka yang memiliki kecerdasan interpersonal kuat sangat pandai memahami dan berinteraksi dengan orang lain. Mereka juga terampil dalam menilai emosi, motivasi, keinginan, dan niat orang-orang di sekitar mereka.
7. Kecerdasan intrapersonal
Individu yang kuat dalam kecerdasan intrapersonal pandai menyadari keadaan emosi, perasaan, dan motivasi mereka sendiri. Mereka cenderung menikmati refleksi dan analisis diri termasuk melamun, menjelajahi hubungan dengan orang lain dan menilai kekuatan pribadi mereka.
8. Kecerdasan naturalistik
Individu yang memiliki jenis kecerdasan ini akan lebih selaras dengan alam dan sering tertarik untuk memlihara, mengenal lingkungan dan belajar tentang makhluk hidup lain. Mereka dapat dikatakan sangat sadar akan perubahan pada lingkungannya.
Teori Gardner tentang jenis-jenis kecerdasan ini menuai banyak pro kontra. Melansir dari laman website verywellmind, banyak kritikus yang berpendapat bahwa definisi kecerdasan Gardner terlalu luas dan kesemuanya hanya mewakili bakat, sifat kepribadian, dan kemampuan seseorang.
Meski begitu, teori ini populer diadaptasi di kalangan pendidik. Meski Gardner telah menyempurnakan bahwa teori kecerdasan ini tidak dapat digabungkan dengan gaya belajar.
(*)