Adidas Luncurkan Adizero Evo Prime X, Sepatu Revolusioner untuk Pecahkan Rekor Ultramaraton
(sijori.id) - Dalam upaya tanpa henti untuk mendefinisikan ulang performa, Adidas siap meluncurkan salah satu inovasi paling berani: Adizero Evo Prime X—sepatu yang dirancang dengan satu misi utama: memecahkan rekor ultrarunning.
Model futuristis ini hadir dengan heel stack setinggi 60 mm, menambah hampir tiga inci tinggi pemakainya. Penampilan perdananya diungkap melalui media sosial oleh pembalap Formula 1 sekaligus atlet endurance, Valtteri Bottas. Peluncuran resminya akan berlangsung pada 26 Agustus dalam acara Chasing100 di markas besar Adidas di Herzogenaurach, Jerman. Di sana, pemegang rekor dunia Aleksandr Sorokin dan pelari ultra asal Jepang Jo Fukuda akan mengenakan Evo Prime X saat mencoba memecahkan rekor dunia 100K milik Sorokin (6 jam 05 menit 35 detik).
Adidas menegaskan ambisinya: menembus batas enam jam. Untuk mencapainya, Sorokin, Fukuda, dan tiga pelari ultra Adidas lainnya harus mempertahankan pace 3 menit 35 detik per kilometer selama 100 km.
Kunci dari upaya ini ada pada desain mutakhir Evo Prime X. Bagian midsolenya menggunakan busa Lightstrike Pro Evo, material termoplastik elastomer (TPEE) yang diklaim 5 persen lebih responsif dibandingkan seluruh sepatu balap Adidas sebelumnya, termasuk Adizero Evo Pro 1, yang membantu mencetak rekor dunia maraton putri 2:11:53.
Sepatu ini memiliki stack tertinggi dalam sejarah Adidas, yakni 20 mm di atas batas legal World Athletics (40 mm). Artinya, Evo Prime X hanya dikhususkan untuk uji waktu dan percobaan rekor, bukan untuk balapan resmi.
Adidas belum mengumumkan tanggal rilis resmi. Namun, dengan desain yang ekstrem dan potensi mencatat sejarah baru di dunia ultrarunning, kemungkinan sepatu ini akan hadir di pasaran sebelum akhir tahun. Jika dirilis, harganya diperkirakan sebanding dengan teknologi canggih yang ditawarkan. (*)
