(sijori.id) - iPhone 15, ponsel terbaru dari Apple, telah menuai komentar negatif di kalangan pengguna karena keluhan bahwa perangkat tersebut menjadi sangat panas saat digunakan. Apple, sebagai produsen ponsel tersebut merespons keluhan ini dan memberikan penjelasan mengenai situasi tersebut.

Banyak pengguna baru-baru ini melaporkan bahwa iPhone 15 mereka mengalami masalah panas berlebih. Situasi ini menimbulkan kekhawatiran atas keselamatan pengguna dan kinerja perangkat tersebut.

Apple dengan cepat mengambil langkah-langkah untuk mengatasi masalah pengguna iPhone 15. Mereka telah mengidentifikasi beberapa masalah yang dapat menyebabkan ponsel tersebut menjadi panas. Apple menekankan bahwa masalah ini tidak mengancam keselamatan pengguna dan tidak akan berdampak pada kinerja ponsel dalam jangka panjang.

Dilansir dari Reuters, Senin, 2 Oktober 2023, Salah satu masalah utama yang telah diidentifikasi adalah adanya bug pada perangkat lunak iOS 17 yang berjalan pada iPhone 15. Apple memberikan jaminan bahwa bug ini akan segera diperbaiki melalui pembaruan perangkat lunak yang akan datang. Pembaruan ini diharapkan akan mengatasi masalah panas yang terkait dengan bug pada perangkat lunak tersebut.

Selain itu, masalah lainnya berkaitan dengan beberapa pembaruan terkini pada aplikasi pihak ketiga di iPhone 15 seperti Asphalt 9, Instagram, dan Uber. Aplikasi ini telah menyebabkan beban berlebihan pada sistem iPhone 15, yang kemungkinan juga menjadi penyebab ponsel menjadi panas. Apple saat ini sedang bekerja sama dengan pengembang aplikasi untuk mengatasi masalah ini dan menghadirkan pembaruan aplikasi yang sedang dalam proses peluncuran.

Pengguna diharapkan untuk tetap memperbarui perangkat lunak secara teratur dan mengawasi update terbaru dari aplikasi pihak ketiga yang digunakan. Dengan demikian, masalah panas pada iPhone 15 kemungkinan akan segera terselesaikan.

Varian iPhone 15 Pro dan iPhone 15 Pro Max tidak mengalami masalah panas yang sama seperti iPhone 15. Kondisi ini disebabkan oleh desain cangkang titanium yang mampu menghasilkan pembuangan panas yang lebih efisien dibandingkan dengan model sebelumnya. (*)