JAKARTA - PT Kereta Api Indonesia (PT KAI) mengoperasikan KA Argo Lawu relasi Solo Balapan-Gambir PP dengan rangkaian Kereta Eksekutif New Generation dan Kereta Luxury New Generation terhitung sejak Senin, 18 Desember 2023. Kereta jenis tersebut merupakan sarana terbaru PT KAI yang dipesan dari PT INKA di Kota Madiun.

Pengoperasian KA Argo Lawu dengan rangkaian baru tersebut menyusul KA Argo Dwipangga yang telah lebih dahulu menggunakan sarana baru sejak 13 Desember 2023. KA Argo Lawu membawa tiga Kereta Luxury New Generation, tujuh Kereta Eksekutif New Generation, satu kereta makan, dan satu kereta pembangkit.

“Pengoperasian Kereta Eksekutif New Generation dan Kereta Luxury New Generation ini merupakan bentuk peningkatan pelayanan KAI kepada seluruh pelanggan menyambut liburan Natal dan Tahun Baru, khususnya pelanggan KA Argo Lawu,” kata VP Public Relations KAI Joni Martinus dalam keterangannya, dikutip Senin.

Joni menyebut fasilitas dan interior yang ada pada KA Argo Lawu kali ini sama dengan milik KA Argo Dwipangga yang telah beroperasi tempo hari. Adapun pada bagian eksetior kereta, terdapat sedikit perbedaan dimana pada KA Argo Lawu tidak terdapat motif gambar Keraton Kasunanan Surakarta pada body kereta.

Soal harga tiket, Joni mengungkapkan KA Argo Lawu ini dibanderol dengan kisaran harga Rp600 ribu untuk kelas eksekutif. Kemudian kelas luxury dibanderol dengan harga antara Rp1,3 juta - Rp1,5juta. Tarif tersebut dinamis dengan tetap berada pada Tarif Batas Bawah (TBB) hingga Tarif Batas Atas (TBA) yang telah ditentukan.

Fasilitas KA Argo Lawu

KA Argo Lawu telah menggunakan pintu elektrik otomatis pada pintu masuk kereta dan pintu penghubung antar kereta. “Hal ini akan semakin memudahkan pelanggan dalam membuka ataupun menutup pintu tanpa mengeluarkan banyak energi,” kata Joni. Fitur pintu elektrik otomatis akan membuat suara aktivitas buka-tutup pintu pun menjadi lebih senyap.

Selanjutnya, terdapat fitur Passenger Information Display System (PIDS) yang tersedia di masing-masing kereta. Fitur tersebut akan menampilkan informasi stasiun terdekat, kecepatan, dan suhu ruangan. Keberadaan fitur PIDS pada Kereta Eksekutif New Generation dan Kereta Luxury New Generation menciptakan pengalaman perjalanan yang lebih baik dan menyediakan informasi yang penting bagi pelanggan selama perjalanan.

Keunggulan selanjutnya pada kereta terbaru ini yakni jendela kereta yang telah di-upgrade menjadi tempered double glass dari sebelumnya tempered glass. Dengan begitu, tingkat keamanan pada kereta lebih tinggi, membantu mengurangi masuknya panas berlebih dan sinar UV ke dalam kabin.

Hal itu juga dapat mereduksi kebisingan dari luar menjadi lebih baik. Pada bagian interior kabin kereta, terdapat tambahan fasilitas yang disediakan untuk penumpang. KAI menambah USB charger port pada masing-masing kursi, di samping stop kontak yang telah tersedia di dinding kereta.

Fasilitas tambahan untuk pengisian daya tersebut membuat penumpang dapat terus menggunakan perangkat HP, laptop, dan smart watch tanpa khawatir kehabisan daya, sesuai dengan kebutuhan modern.

Pada Kereta Luxury New Generation generasi terbaru, terdapat penambahan toilet menjadi dua pada tiap kereta. Toilet tersebut juga dipisahkan antara laki-laki dan perempuan. Kereta makan turut diperbarui menjadi lebih mewah dengan interior dan furnitur premium. Interiornya didominasi sentuhan kayu serta kursi makan yang lebih empuk dan lembut.

Sebanyak 612 kereta dipesan PT KAI dari PT INKA dan rencananya akan dioperasikan secara bertahap pada kereta lainnya. Joni berharap upgrade kenyamanan kereta yang sedang dilakukan KAI dapat membuat transportasi perkeretaapian semakin maju. “Sehingga dapat lebih menarik animo masyarakat untuk tetap setia menggunakan jasa kereta api,” pungkasnya. (*)