JAKARTA (sijori.id) – Langkah anak usaha PT Astra International Tbk, PT Astra Daihatsu Motor (ADM) yang melakukan ekspor kembali mobil Daihatsu dinilai memberikan sentimen positif bagi saham ASII.

Investment Analyst Stockbit Sekuritas Michael Owen Kohana mengatakan, kabar ini dapat mengurangi persepsi negatif terhadap standar keselamatan produk-produk Daihatsu dan Toyota.

“Dengan begitu diharapkan dapat memberikan sentimen positif bagi ASII,” ujarnya saat dikonfirmasi, Jumat, 5 Januari 2024.

Di lantai bursa, saham ASII justru terjungkal 1,32% ke level harga Rp5.625 per lembar pada akhir perdagangan akhir pekan ini. Hari sebelumnya, saham ASII sempat melesat 1,79% ke kisaran Rp5.700.

Selain itu, lanjut Michael, aliran dana asing juga terlihat mulai deras masuk ke pasar saham Indonesia. Pada perdagangan Kamis, 4 Januari 2024, nilai net capital inflow tercatat sebear Rp1,3 triliun, tertinggi sejak 15 Desember 2023.

“Jika diperhatikan saham ASII sendiri mencatat net inflow sebesar Rp13 miliar kemarin,” paparnya.

Sebelumnya, ekspor mobil Daihatsu dari ADM sempat disetop akibat isu skandal uji keselamatan oleh Daihatsu Motor di Jepang. Namun manajemen ADM memastikan produksi serta distribusi mobil Daihatsu di Indonesia tetap berjalan normal.

“Kegiatan ekspor telah kembali dilakukan secara bertahap ke lebih dari 60 negara setelah mendapatkan konfirmasi dari otoritas negara tujuan,” kata Wakil Presiden Direktur ADM Erlan Krisnaring Cahyono belum lama ini. (*)