TIONGKOK (sijori.id) - Produsen motor asal Tiongkok, Benda, resmi meluncurkan Chinchilla 350 CVT Neo, cruiser V-twin yang mengusung transmisi otomatis bergaya skuter. Teknologi Continuously Variable Transmission (CVT) ini membuat motor dapat dioperasikan dengan mudah tanpa kopling dan tuas gigi, menawarkan pengalaman berkendara sederhana bagi pengguna yang terbiasa dengan sistem twist-and-go.

Peluncuran ini menunjukkan tren transmisi otomatis pada sepeda motor semakin menguat, meski belum ada kesepakatan soal teknologi terbaik. Honda sejak 2009 mengandalkan transmisi kopling ganda (DCT), sedangkan BMW, Yamaha, dan KTM menggunakan sistem otomatis pada transmisi enam percepatan konvensional. Benda memilih jalur berbeda dengan CVT berbasis sabuk yang sudah lama dipakai di skuter.

Chinchilla 350 CVT Neo dibekali mesin V-twin 343 cc bertenaga 34 hp dengan bobot 430 pon, setara motor CVT skuter kelas atas. Model ini sudah dipastikan masuk pasar ekspor, termasuk Eropa, dan berpotensi merambah Amerika Serikat seperti model Chinchilla 300 sebelumnya.

Selain CVT, Benda juga tengah menyiapkan teknologi transmisi lain, termasuk manual otomatis untuk Rock 707 dan dual-clutch transmission (DCT) rancangan sendiri yang dijadwalkan debut pada 2026. (*)