(sijori.id) - Agensi Korea Pop yang juga termasuk dalam salah satu “Big Four”, HYBE menjadi perusahaan K-Pop pertama yang memiliki pusat layanan kesehatan atau health care sendiri di dalam gedung.

Dalam pengumuman resmi perusahaan, mereka mengatakan akan meningkatkan pelayanan kesehatan yang sudah ada menjadi rumah sakit mini. Langkah ini sekaligus untuk menunjukkan komitmen mereka terhadap kesehatan dan kesejahteraan karyawan beserta artisnya.

“Kesehatan dan keselamatan karyawan dan artis HYBE secara langsung terkait dengan pertumbuhan berkelanjutan industri ini. Kami berkomitmen menciptakan lingkungan kerja yang sehat dan budaya relaksasi bagi semua karyawan yang bekerja keras di perusahaan ini,” terang HYBE dikutip TrenAsia.com dari Koreaboo pada Rabu, 24 Januari 2024.

Walaupun sebelumnya sudah ada ruang kesehatan, HYBE memperluasnya dengan mempekerjakan dokter dan perawat, serta memiliki ruang perawatan khusus. Ini menjadikan HYBE sebagai agensi K-Pop pertama yang menyediakan layanan medis lengkap di dalam gedung perusahaan.

Pusat kesehatan baru HYBE terdiri dari dokter utama dan dua perawat yang bertanggung jawab atas resep, cairan infus, terapi fisik, dan pertolongan pertama. Terdapat juga ruang untuk terapi fisik, terapi panas, ruang pemulihan, dan pertolongan pertama.

Dokter utama rumah sakit mini ini, Dr. Kim Jun Ok, sebelumnya telah mempelajari musik dan teori komposisi, sehingga memahami stres yang dialami oleh musisi.

Semua karyawan HYBE, termasuk artis, calon artis, dan karyawan kantor, dapat menggunakan klinik ini. Tujuannya adalah memberikan tempat bagi karyawan dan artis untuk lebih baik dalam mengelola kesehatan mereka.

Adapun HYBE memberikan subsidi biaya perawatan di pusat kesehatan mereka, dengan biaya perawatan medis dasar hanya sebesar ₩1.000 atau setara Rp11,7 ribu (asumsi kurs Rp11,73).

Meski begitu, semua biaya perlengkapan medis yang digunakan akan dikenakan biaya dengan harga terendah.