Jadwal Baru MRT Jakarta
JAKARTA (sijori.id) - PT MRT Jakarta (Perseroda) dalam rilis resmi mengabarkan memberlakukan jadwal operasi baru yaitu pukul 05-12 malam, setiap hari berlaku Senin-Jumat dengan selang waktu keberangkatan kereta setiap 5 menit pada jam sibuk, yaitu pukul 07.00-09.00 WIB dan 17.00-19.00 WIB, dan setiap 10 menit di luar jam sibuk.
Untuk Sabtu-Minggu atau hari libur akan beroperasi di pukul 06.00 WIB sampai dengan pukul 24.00 WIB
Corporate Secretary Division Head PT MRT Jakarta, Rendi Alhial menyampaikan telah melakukan mitigas terkait keamanan aset, fasilitas serta pengguna MRT saat memutuskan unutk memperpanjang jam operasional.
"Selama beroperasi sampai pukul 12 malam, kami sudah melakukan mitigasi terkait keamanan aset dan fasilitas, jadi kami pastikan sudah siap dalam menambah 1 jam dari jadwal operasi," katanya pada Jumat, 18 November 2022.
Ia menambahkan, selama berada di dalam area stasiun, para penumpang wajib untuk mengikuti aturan yang berlaku, termasuk penerapan protokol kesehatan yang terkait dengan pencegahan penyebaran virus COVID-19, seperti memakai masker, menjaga jarak, dan senantiasa menjaga kebersihan tangan dengan mencuci menggunakan sabun.
Lebih lanjut, ia juga mengimbau bahwa pengguna jasa MRT diminta untuk selalu melakukai check-in lewat apliaksi PeduliLindungi sebelum memasuki area stasiun dan tidak berbicara saat berada di dalam area kereta.
Sebagai informasi, sepanjang tahun 2021 lalu, tercatat lebih dari 7,1 juta orang menggunakan layanan MRT Jakarta. Jumlah tersebut menunjukkan rata-rata 19,6 ribu orang naik ratangga setiap harinya.
Adapun hingga akhir 2022, PT MRT Jakarta (Perseroda) menargetkan 14,6 juta orang menggunakan MRT Jakarta dengan penumpang harian mencapai 40 ribu orang per hari. Kendati demikian, hingga Oktober 2022 lalu, rata-rata penumpang per hari telah menyentuh angka 72.194 orang.
"Kami berharap agar tidak terjadi lagi gelombang ketiga pandemi COVID-19 dan pemerintah semakin mendorong kebijakan penggunaan transportasi publik dan fasilitas pendukungnya," kata Rendi. (*)