Juli, 40 Penerbangan Internasional akan Mendarat di Bandara Sepinggan, Balikpapan
BALIKPAPAN (sijori.id) - Bandar udara (Bandara) Sultan Aji Muhammad Sulaiman (SAMS) Sepinggan Balikpapan akan menjadi destinasi 40 maskapai penerbangan internasional. General Manager PT Angkasa Pura I Cabang Kota Balikpapan, Ahmad Syaugi Shahab menuturkan, "Terkait maintain pesawat/penerbangan internasional. Saat ini kan tujuan internasional kita baru ada Singapura dan ke Kuala Lumpur/KL (Malaysia).”
Penambahan penerbangan internasional ini diharapkan dapat terjadi dalam waktu dekat, apalagi dengan adanya Ibu Kota Nusantara (IKN) di wilayah Kaltim dan Bandara SAMS Sepinggan yang menjadi gerbang utama menuju ke lokasi IKN sendiri.
Ahmad membocorkan kabar yang didapatkan pihaknya terkait dengan kunjungan 40 maskapai penerbangan internasional pada Juli 2023 mendatang.
“Nanti tanggal 7, 8, dan 9 Juli itu ada 40 maskapai internasional yang akan berkunjung ke Balikpapan. Untuk mengetahui potensi dan perkembangan IKN dan banyaknya progres inline antara bandara dengan progres IKN,” ungkapnya seperti dikutip dari ibukotakini jejaring media sijori.id.
Selain itu, sejumlah penerbangan itu akan mengobservasi persiapan yang perlu dilakukan apabila membuka penerbangan dari atau menuju ke Balikpapan.
“Karena, berkembangnya Kaltim yang akan menjadi wilayah IKN,” katanya.
Adapun, maskapai penerbangan internasional yang dikabarkan akan berkunjung antara lain, Jetstar Airways, Singapore Airlines, Emirates, Scoot, Qatar Airways, VietJet, Virgin Atlantic, AirAsia X, China Airlines, Qantas, Thai Airways, Cebu Pacific, Hongkong Airlines dan sebagainya.
“Itu yang rencananya akan bergabung dengan Barindo (Board of Airline Representatives in Indonesia),” sebutnya.
Bahkan, Sekretaris Jenderal Board of Airline Representative Indonesia (Barindo), Susie Charma dikabarkan akan mendampingi dan hadir pada kesempatan tersebut.
“Untuk jenis pesawat, mereka akan melihat sendiri kondisinya di sini. Kita ini kan masih menunggu progres perpanjangan runway atau landasan pacu, karena ini hal yang menjadi vital,” jelasnya.
Pihaknya akan menginformasikan kembali berkaitan dengan perkembangan rencana kunjungan 40 maskapai penerbangan internasional ini setelah adanya konfirmasi lanjutan kepada pihak-pihak terlibat.
“Nanti akan diinfokan lagi oleh AP I, jika direksi sudah memastikan progres ini akan berjalan secepatnya,” tutupnya. (*)