Kadin Berharap Vaksinasi Berjalan sesuai Harapan

Pratiwi - Senin, 18 Januari 2021 05:22 WIB
Petugas medis menunjukkan vaksin COVID-19 produksi Sinovac sebelum dilakukan penyuntikan kepada tenaga kesehatan di RS Siloam TB Simatupang, Jakarta, Kamis, 14 Januari 2021.Foto: Ismail Pohan/TrenAsia undefined

JAKARTA (sijori.id) - Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Rosan Perkasa Roeslani berharap pelaksanaan program imunisasi vaksin Covid-19 dengan target selama 1 tahun berjalan sesuai harapan.


Para pelaku usaha, kata Rosan, butuh gambaran jelas terkait skema distribusi. Sehingga, mereka bisa segera merancang strategi jitu dalam menjalankan bisnisnya dan bisa lebih mengantisipasi kemungkinan-kemungkinan yang akan muncul nanti.


"Kami butuh gambaran jelas skema distribusi seperti apa, apakah lebih banyak pada kuartal pertama dan kedua, atau semester II/2021. Bila lebih banyak [vaksinasi] di awal, maka pemulihan akan lebih cepat dibandingkan jika di semester II/2021. Mulai dari proses distribusi, harus dipastikan tepat waktu. Jangan sampai karena proses distribusinya terlambat pelaksanaan vaksinasinya juga terlambat,” paparnya dilansir dari bisnis.com, Rabu (13/1).


Ada baiknya juga, pemerintah intens menjalin komunikasi dan bersikap transparan selama proses vaksinasi berlangsung selama 2021.


Rosan memperkirakan proses pemulihan dunia usaha tahun ini akan terjadi secara bertahap dan tergantung dengan penanganan Covid-19 serta kesadaran masyarakat untuk bekerjasama dengan semua pihak untuk terus menerapkan protokol kesehatan.


Bunga pemulihan dunia usaha pun diyakini baru akan terlihat pada 2021. Rosan memprediksi pada 2021 tingkat pertumbuhan ekonomi Indonesia bisa berada di level 3 persen.


Hingga saat ini, dampak program vaksinasi Covid-19 terhadap pemulihan dunia usaha masih sulit untuk diprediksi.


Pasalnya, pengaruh positif pernyataan Presiden Joko Widodo bahwa proses vaksinasi akan dilaksanakan pada Rabu pekan depan (13/1/2021) terhadap dunia usaha masih harus berhadapan dengan kebijakan tidak populer.


Seperti diketahui, pemerintah saat ini membatasi jam operasional serta jumlah kunjungan bagi tempat usaha. Kendati demikian, pernyataan Presiden Jokowi bahwa pelaksanaan program vaksinasi akan lebih cepat dari rencana awal dapat dipandang sebagai timeline pemerintah yang bisa menjadi pegangan bagi dunia usaha dalam mengukur langkah ke depan. (*)

Bagikan

RELATED NEWS