Pembangunan Jalan Bundaran Madani menuju Bengkong Sadai, hampir Kelar
BATAM (sijori.id) - Warga Batam, pasti sudah mengetahui saat ini Badan Pengusahaan Batam tengah melakukan pembangunan jalan dari Bundaran Madani di Batam Center lurussss menuju kawasan Bengkong.
Jalan ini dilengkapi dengan pedestrian dan jalur sepeda.
Proyek ini dilaksanakan selama 120 hari kalender, dengan masa akhir kontrak masing-masing jatuh pada tanggal 21 Mei 2021 mendatang.
Kepala Badan Pengusahaan (BP) Batam, Muhammad Rudi mengatakan, “pembangunan jalan ini kami hadirkan untuk memfasilitasi warga. Kami bangun juga jalur pejalan kaki dan pesepedanya, sudah kami bedakan juga warnanya per jalur agar memudahkan.”
Pembangunan Jalan Kolektor Bundaran Madani sampai dengan Bengkong Sadai memiliki nilai kontrak sebesar Rp23,59 miliar, yang ditangani oleh PT Multi Sindo Internasional sebagai kontraktor dan PT Wadah Cipta Teknik sebagai konsultan pengawas.
Adapun lebar pembangunan Jalan Bundaran Madani bervariasi di setiap bagiannya, yakni Simpang Pasir Putih dengan lebar rata-rata 12 meter, Jalan Engku Putri dengan lebar rata-rata 7 meter, dan ruas jalan di depan Sekolah Mondial dengan lebar rata-rata 7 meter.
“Yang paling mendekati akhir pengerjaan dari beberapa proyek yang sedang berlangsung adalah pembangunan jalan di Bundaran Madani sampai Ocarina. Progresnya sudah 96,4 persen, dengan total panjang ruas jalan 2 kilometer dan lebar jalan 10,5 meter,” ujar Muhammad Rudi.
Selain sebagai fasilitas bagi pejalan kaki dan pesepeda, pembangunan jalan ini juga dilakukan sebagai konektivitas aktivitas perdagangan dan industri pariwisata yang berkembang di seputar kawasan Bengkong Sadai dan sekitarnya.
“Aktivitas perdagangan tersebut berperan penting untuk kelancaran perputaran ekonomi di sana. Begitu juga dengan wisata kulinernya. Sehingga dengan adanya pembangunan jalan ini, semuanya dapat terhubung dan warga yang berada di daerah lain dapat dengan mudah berkunjung ke Bengkong,” ujar Muhammad Rudi.
(rud)
