BALIKPAPAN (sijori.id) – Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Balikpapan memasuki masa suksesi. Organisasi tempat bernaung pelaku usaha hotel dan restoran di Balikpapan itu bakal memilih ketua baru pasca berakhirnya pengurus lama pada 24 April 2023.

Salah satu kandidat ketua adalah Haji Soegianto. Soegianto yang kini juga menjabat sebagai Direktur Eksekutif Badan Promosi Pariwisata Balikpapan, resmi maju sebagai calon ketua pada Muscab PHRI Balikpapan yang akan digelar Juli 2023.

“Saya ingin meningkatkan kolaborasi teman-teman anggota PHRI untuk mengakselerasi pertumbuhan ekonomi Balikpapan melalui kerjasama di bidang pariwisata,” ujar penggemar golf ini.

Sekretaris Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Kaltim ini mengatakan, industri perhotelan dan restoran di Balikpapan harus berkolaborasi agar memperoleh manfaat dalam pemindahan ibu kota negara.

Dengan luasnya jejaring dan koneksi yang dimiliki, Soegianto dinilai mampu menjalin kerjasama dengan berbagai pihak, termasuk pemerintah daerah dan pusat.

“PHRI harus dapat menjadi pendorong tumbuhnya pariwisata di Balikpapan agar pemindahan ibu kota negara bisa dirasakan manfaatnya,” ujar Soegianto.

Terkait pencalonannya, Soegianto mengaku telah menyampaikan sejumlah komitmen. Termasuk bersedia menanggung biaya yang timbul untuk kegiatan Muscab pemilihan ketua BPC PHRI Balikpapan periode 2023-2028.

Ia juga berkomitmen membina dan membimbing anggota PHRI untuk peningkatan mutu pelayanan lewat layanan konsultasi, pendidikan dan pelatihan.
H Soegianto, calon Ketua PHRI Balikpapan

Jika terpilih sebagai ketua PHRI Balikpapan, ia akan memberi kontribusi penuh terkait penguatan ekonomi Balikpapan dengan menjadikan PHRI mitra strategis pemerintah.

Untuk mewujudkan misinya, Soegianto akan mengembangkan konsep 5 SI yaitu sinergi, kolaborasi, komunikasi, koordinasi dan implementasi dengan sesama anggota PHRI serta seluruh unsur badan usaha yang bergerak di bidang perhotelan, restoran dan kepariwisataan. Komitmen tersebut telah ia buat pada 22 Juni 2023 dan ditandatangani di atas meterai.

Tangan dingin Soegianto telah membuat Hotel Platinum terus tumbuh. Hotel yang berada di kawasan Balikpapan Utara itu, kini merambah berbagai kota besar di Indonesia. Platinum kini sudah berdiri di Yogyakarta, Surabaya dan Bali.

Ia berharap, atas komitmen dan tekad dirinya maju jadi ketua PHRI Balikpapan, bisa mendapat dukungan penuh dari peserta muscab. “Mohon doa dan dukungan kawan-kawan semua. Tujuan saya bukan ingin pengurus saja tetapi punya komitmen besar memajukan PHRI dan Kota Balikpapan khususnya di bidang bisnis perhotelan dan restoran serta pariwisata,” ungkap Soegianto.

Ia resmi mendaftar sebagai calon Ketua PHRI Kaltim periode 2023-2028, Sabtu (24/6/2023). Berkas pendaftaran ketua diserahkan langsung kepada Ketua Pelaksana Muscab PHRI Balikpapan, Zuwaini. Pendaftaran akan ditutup 30 juni 2023. (*)