Program Electrifying Agriculture PT PLN, Menggembirakan

(sijori.id) - Melansir situs resmi PLN, Selama semester pertama tahun ini, jumlah pelanggan Electrifying Agriculture (EA) PT PLN (Persero) meningkat signifikan menjadi 217.818 pelanggan, dibandingkan dengan semester yang sama pada tahun 2022 yang hanya mencapai 178.127 pelanggan. Total daya yang terpasang mencapai 2.966 mega volt ampere (MVA) dengan konsumsi listrik mencapai 2,46 terawatt hour (TWh). Penambahan jumlah pelanggan ini berdampak pada peningkatan total konsumsi listrik EA yang mencapai 2,69 TWh.
Darmawan Prasodjo, Direktur Utama PLN, menjelaskan bahwa program EA merupakan langkah PLN dalam mendukung sektor agrikultur di Indonesia dengan menggunakan listrik untuk kegiatan operasionalnya. Peralihan alat pertanian dari BBM ke listrik telah terbukti meningkatkan efisiensi dan produktivitas masyarakat dan pelaku usaha.
"Dengan program EA, sektor pertanian, perkebunan, perikanan, dan peternakan, termasuk tambak milik masyarakat, yang beralih menggunakan listrik dalam kegiatannya menjadi lebih efisien dan produktif. PLN tidak hanya menyediakan listrik, tetapi juga membantu dalam konversi alat dari BBM ke listrik," ujar Darmawan.
Darmawan juga merinci bahwa provinsi NTT merupakan salah satu provinsi di mana sektor pertaniannya mulai masif beralih ke listrik. Hal ini tercermin dari pertumbuhan penjualan listrik yang mencapai 46,28 persen dengan total konsumsi listrik mencapai 7,7 gigawatt hour (GWh), mengalami peningkatan dari semester satu tahun 2022 yang mencapai 5,27 GWh.
Program EA juga telah memberikan dampak positif bagi para petani di Jawa Timur. Banyaknya petani yang mulai menerapkan modern farming sebagai hasil dari program EA, telah menginspirasi petani lainnya untuk meningkatkan produktivitas mereka. Hal ini tercermin dalam realisasi konsumsi listrik pada program EA yang mencapai 704,7 GWh.
Berhasilnya program EA juga telah mendorong pertumbuhan penjualan listrik PLN pada semester satu tahun ini. Total realisasi penjualan listrik kumulatif mencapai 137,12 TWh.
Sebagai perusahaan, PLN berkomitmen untuk terus menyediakan listrik yang andal dan berdampak pada masyarakat dengan menghasilkan multiplier effect. Melalui penggunaan listrik dari PLN, masyarakat mampu meningkatkan produktivitas ekonomi dan berkontribusi sebagai penopang pertumbuhan ekonomi nasional. (*)