BATAM (sijori.id) - Gambar diatas adalah nasai dagang. Hmmmm… pas untuk dikudap sebagai sarapan. Meski nasi dia tidak mengenyangkan. Cukuplah untuk menu sarapan. Nasi dagang ialah kudapan khas Melayu. Di Batam khususnya atau di Kepulauan Riau pada umumnya nasi dagang bisa dijumpai di kedai-keda yang menyajikan makanan khas Melayu.

Nasi dagang mirip sekali nasi kepal khas Jepang, Onigiri. Ada lauk dalam balutan nasi, demikian ya. Bedanya, beras yang digunakan untuk nasi dagang bukan beras pulen seperti onigiri yang bsai lengket satu sama lain. Untuk makan nasi dagang masih diperlukan sendok sebab berasnya pera.

Nasi dagang tak beda halnya dengan nasi uduk atau dalam tradisi Malayu disebut nasi lemak. Menanak nasi dengan santan kelapa sehingag terasa gurih. Sebagai isian, nasi dagang berisi irisan telur, potongan ikan tongkol atau tenggiri juga boleh ditambah bilis. Dirangkum dalam sebuah bumbu yang sedap nasi dagang sanggup menggugah selera saat pagi menjelang. Nasi dagang disajikan dalam balutan daun pisang yang sederhana.

Bila ke Batam, jangan lupa sarapan nasi dagang ya… (*)