Sejarah Ditemukannya Virus

Pratiwi - Rabu, 30 Agustus 2023 22:02 WIB
null

(sijori.id) - Ilmu pengetahuan modern seringkali didasari oleh penemuan dan pemahaman mendalam tentang mikroorganisme. Makhluk yang menjadi dasar penyebaran penyakit dan fenomena biologis lainnya.

Pemahaman tentang virus menjadi pusat perhatian dalam pandemi dan kesehatan global saat ini. Virus memiliki jejak awal yang menarik dalam sejarah ilmiah sebelum ilmuwan menemukan adanya makhluk super kecil ini.

Dilansir dari Ensiklopedia Britanica Selasa, 29 Agustus 2023, pada akhir abad ke-19, tepatnya pada tahun 1892, Ilmuwan asal Rusia Ivanovsky, seorang ahli mikrobiologi, dan Martinus W. Beijerinck, seorang ahli mikrobiologi dan botani dari Belanda, menemukan penemuan yang akan mengubah wawasan manusia tentang infeksi dan penyakit. Dmitry I.

Pada tahun 1892 Ivanovsky tengah meneliti penyakit yang menyerang tanaman tembakau. Melalui metode penyaringan, Ivanovsky berhasil mengisolasi bakteri yang menyebabkan penyakit ini. Namun, yang menarik adalah getah yang telah disaring dari tanaman yang sakit tetap mampu menularkan penyakit. Ivanovsky menyadari bahwa makhluk penyebab terjadinya hal ini sangat kecil, bahkan tak terlihat melalui mikroskop tercanggih pada saat itu.

Beijerinck, pada tahun 1898, juga melakukan penelitian dengan pendekatan yang serupa. Beijerinck mengamati bahwa makhluk penyebab infeksi memiliki kemampuan untuk melewati filter dengan pori-pori kecil. Ia menamai entitas ini sebagai "virus yang dapat disaring".

Beijerinck awalnya mengira virus ini berbentuk cairan bukan sebuah partikel, ia memberikan istilah "contagium vivum fluidum" untuk menggambarkan makhluk tersebut.

Dalam perspektif saat ini, karya Ivanovsky dan Beijerinck merupakan titik awal penting dalam pemahaman ilmiah tentang virus. Meskipun definisi dan pemahaman kita tentang virus telah berkembang pesat sejak saat itu, kontribusi mereka dalam mengidentifikasi dan mendeskripsikan makhluk penyebab infeksi yang sangat kecil ini tidak dapat diabaikan.

Jejak perjalanan ini telah membawa dunia ke pemahaman yang lebih dalam tentang mikroorganisme penyebab penyakit, yang menjadi dasar untuk banyak penemuan dan penelitian dalam bidang biologi dan kedokteran.

(*)

Tags VirusBagikan

RELATED NEWS