Sinar Mas Land Menerapkan Kecerdasan Buatan untuk Properti
Kantor Pusat Sinar Mas Land
undefined
JAKARTA (sijori.id) - Sinar Mas Land beberkan cara mereka menerapkan kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/AI) dalam sektor properti. Hal tersebut dipaparkan dalam acara Tech Media Workshop yang bertema “Transforming Property with Generative AI” pada Kamis, 16 November 2023 di Auditorium GOP 9, BSD City, Sinar Mas Land.
Sinar Mas Land sendiri mengklaim perusahaannya sebagai salah satu pionir pemanfaatan potensi teknologi AI untuk berinovasi dalam bidang-bidang seperti manajemen properti, konstruksi, keberlanjutan, dan pengalaman pelanggan.
Dalam pengembangan pemanfaatan AI, Sinar Mas Land menyebutkan pihaknya melibatkan kerja sama bersama perusahaan teknologi raksasa dunia seperti Microsoft Indonesia, NTT Global, dan lainnya dalam perjalanan transformasi digital perusahaan.
Chief Transformation Officer Sinar Mas Land, Mulyawan Gani dalam keterangan resminya pada Kamis, 16 November 2023 menyebutkan pihaknya sendiri tengah sangat serius menjadikan BSD City sebagai pionir integrated smart and digital city dengan memanfaatkan potensi teknologi AI.
Salah satu wujud penerapan teknologi AI tersebut adalah dengan kolaborasi bersama Microsoft lewat integrasi teknologi chatbot yang mengimplementasikan Microsoft Azure OpenAI Service dan Azure Cognitive Search untuk menghadirkan fitur 'Tanya' dalam aplikasi OneSmile.
“Ibarat sebuah city guide, pengguna dapat bertanya mengenai tempat hangout, restoran, atau cafe di BSD City dan mendapatkan rekomendasi yang sesuai. Fitur ini terbukti sangat berguna untuk meningkatkan pengalaman pengunjung, maupun penghuni di BSD City,” tambah Mulyawan.
Microsoft juga mendukung corporate venture Sinar Mas Land, Living Lab Ventures (LLV), melalui program Startup Founders Hub. Sebanyak 27 startup tergabung dalam LLV dan diberikan akses ke berbagai aplikasi canggih termasuk pada platform cloud.
Microsoft juga menyediakan alat produktivitas unggulan bagi pengembang teknologi, seperti GitHub Enterprise, Visual Studio Enterprise, Power Platform, Microsoft 365, Dynamics 365, serta akses ke OpenAI. Diharapkan penggunaan teknologi tersebut akan mendorong inovasi di kalangan startup yang tergabung dalam LLV sehingga dapat mempercepat kemajuan BSD City sebagai smart city di Indonesia.
Sinar Mas Land juga mengembangkan Digital Hub, di atas area seluas 26 hektar di BSD City yang dirancang khusus untuk komunitas, lembaga pendidikan, startup, dan perusahaan multinasional di sektor teknologi digital dan kreatif.
Terlihat antusiasme positif dari berbagai pihak terkait pengembangan ekosistem ini yang telah menarik lebih dari 38 perusahaan ternama seperti Traveloka, Unilever, NTT, Grab, dan Apple.
“Sinar Mas Land berupaya membangun masa depan yang lebih baik melalui transformasi BSD City dengan memilih mitra terbaik, karena Microsoft yang telah diakui keunggulannya dari sisi pengembangan teknologi cloud dan AI,” ujar CEO Digital Tech Ecosystem and Development Sinar Mas Land, Irawan Harahap.
Irawan menambahkan, hal tersebut diterapkan dalam pembangunan gedung di kawasan Digital Hub BSD City yang memanfaatkan Azure Digital Twins, untuk mengotomasi berbagai sistem manajemen proyek konstruksi gedung yang tengah berlangsung.
“Seterusnya, kami terbuka mengundang berbagai mitra-mitra global tech lainnya untuk menjadikan Digital Hub BSD City ini sebagai ekosistem yang kolaboratif bagi penerapan teknologi terbaru,” ujar Irawan.(*)