Tips Aman dan Nyaman Berkendara Sepeda Motor Saat Berboncengan
BATAM (sijori.id) - Keselamatan berkendara bukan hanya tanggung jawab pengendara, tetapi juga penumpang. Sepeda motor di Indonesia umumnya dirancang untuk membawa maksimal dua orang, termasuk pengendara. Melebihi kapasitas ini bisa berbahaya. Agar aman dan nyaman saat berboncengan, ikuti tips berikut:
1. Perhatikan Tekanan Angin Ban
Pastikan tekanan angin ban sesuai dengan spesifikasi teknis sepeda motor. Informasi ini biasanya tercantum pada kendaraan. Jika membawa penumpang, tekanan angin harus lebih keras untuk menyesuaikan beban tambahan. Hal ini penting agar motor tetap stabil dan aman saat dikendarai.
2. Posisi Penumpang yang Benar
Pegangan Tangan: Jika penumpang adalah orang dekat (muhrim), letakkan tangan di samping perut pengendara untuk menjaga keseimbangan. Jika bukan, cukup letakkan tangan di atas lutut sendiri.
Lutut: Jangan biarkan lutut menyentuh pengendara jika tidak diperlukan.
Kaki: Pastikan kaki selalu berada di pijakan (footstep). Usahakan tubuh mengikuti pergerakan motor untuk menjaga stabilitas selama perjalanan.
3. Kendalikan Irama Berkendara
Pengendara harus memastikan manuver, akselerasi, deselerasi, dan pengereman dilakukan dengan halus. Hindari gerakan tiba-tiba yang bisa membuat penumpang kehilangan keseimbangan, seperti akselerasi spontan atau pengereman mendadak. Hal ini penting untuk menjaga kenyamanan dan keselamatan penumpang.
4. Selaraskan Pergerakan
Penumpang harus beradaptasi dengan pergerakan motor dan pengendara. Hindari gerakan yang mengganggu keseimbangan motor. Kerja sama antara pengendara dan penumpang sangat penting untuk keselamatan.
Seperti yang diungkapkan oleh Christofer Valentino, Safety Riding Instructor Main Dealer Sepeda Motor Honda PT. Capella Dinamik Nusantara Kepri:
"Ibarat pilot pesawat terbang, pengendara motor juga bertanggung jawab atas keselamatan penumpang. Pastikan Anda dan penumpang menerapkan tips ini agar sampai tujuan dengan selamat."
Ingat, selalu #Cari_Aman saat berkendara! 🚴♂️