WASHINGTON- Mengibarkan bendera negara lain di sebuah kapal perang bukan hal sepele. Terlebih jika tidak bersama bendera negara sendiri. Tetapi di Amerika ada satu kapal yang boleh melakukan hal itu.

Kapal tersebut adalah USS Winston S. Churchill. Kapal perang ini bukan hanya satu-satunya kapal di armada Angkatan Laut Amerika yang boleh mengibarkan bendera asing. Namun juga satu-satunya kapal yang membawa perwira dari Angkatan Laut Kerajaan Inggris sebagai anggota tetap. Semuanya dimaksudkan untuk menghormati " Bulldog Inggris ", Winston Churchill.

Sebagaimana ditulis Military Times, Senin 13 November 2023, ditugaskan pada tahun 2001, destroyer kelas Arleigh Burke ini diberi nama sesuai nama perdana menteri terkenal yang memimpin Inggris melewati Perang Dunia II.

Pada saat ditugaskan, Winston Churchill menelan biaya US$1 miliar. Itu sekitar Rp 16 triliun dengan kurs sekarang (Rp15.500). Dan ini merupakan salah satu kapal perusak paling canggih di armadanya.

Seperti 73 kapal perusak kelas Arleigh Burke lainnya, kapal ini dirancang untuk mampu mengirimkan serangan dengan intensitas tinggi ke sasaran di udara, di darat atau di laut. Sembari menahan rudal anti-kapal dan torpedo serta mengganggu radar musuh. Sebuah kemampuan yang lengkap untuk sebuah kapal.

Churchill adalah kapal kelima di Angkatan Laut Amerika yang diberi nama untuk menghormati seorang warga Inggris. Meskipun mantan perdana menteri tersebut diangkat menjadi warga negara kehormatan Amerika pada tahun 1963, dua tahun sebelum kematiannya.

Perwira Angkatan Laut Inggris di USS Churchill awalnya adalah bagian dari pertukaran. Amerika Serikat mempertahankan salah satu perwira angkatan lautnya di kapal HMS Marlborough Angkatan Laut Inggris. Tetapi kapal itu dinonaktifkan pada tahun 2005.

HMS Marlboroug merupakan Fregat Tipe 23. Kapal diberi nama untuk John Churchill, Duke of Marlborough ke-1. Dan Winston Churchill adalah keturunannya. Marlborough memiliki keunggulan sebagai kapal pertama yang membantu USS Cole setelah diserang pada tahun 2000. Saat ini, keturunan Perdana Menteri Churchill sendiri memelihara kontak dekat dengan USS Winston Churchill dan awaknya.

Meskipun merupakan salah satu kapal perusak kelas Arleigh Burke yang lebih tua, Churchill kemungkinan akan tetap beroperasi selama bertahun-tahun yang akan datang. Ini karena kapal baru saja menyelesaikan upaya modernisasi bernilai jutaan dolar pada tahun 2023.

Dan meskipun sebanyak 19 kapal perusak kelasnya sedang direncanakan atau sedang dibangun, kemungkinan besar kapal itu adalah satu-satunya yang mengibarkan panji Angkatan Laut Inggris. Kecuali ada orang Inggris lain yang setara dengan Winston Churchill. (*)