Memahami Dynamic Pricing

Senin, 19 Desember 2022 13:24 WIB

Penulis:Pratiwi

jual-beli.jpg

 

 

JAKARTA (sijori.id) - Mungkin Anda sempat bertanya-tanya mengapa harga berbagai jenis barang menjadi serba mahal. Salah satu penyebabnya bisa jadi karena strategi dynamic pricing atau harga dinamis. Strategi harga dinamis kerap diterapkan oleh para pemilik usaha untuk meningkatkan penjualan produk mereka. Hal ini dilakukan dengan cara mengetahui dan menyesuaikan kondisi pasar yang berubah cepat. 

Penetapan harga dinamis merupakan strategi penetapan harga dan memperoleh keuntungan untuk menjual kepada kelompok yang berbeda, sehingga harus melakukan taktik penawaran dan permintaan yang berbeda. Dengan kata lain, penetapan harga dinamis dilakukan seperti algoritma komputer yang menyeimbangkan penawaran dan permintaan sebagai tanggapan terhadap apa yang bersedia dibayar orang.

Anda biasa melihat harga dinamis atau dynamic pricing ini seperti ketika saat Anda memesan kamar hotel ketika peak season, membeli barang dengan harga yang lebih mahal ketika berada di tempat dengan biaya hidup lebih tinggi, atau peningkatan permintaan saat event tertentu seperti kebutuhan Pohon Natal saat menjelang Natal, dan masih banyak lagi.
Cara Mengontrol Pengeluaran di Tengah Strategi Dynamic Pricing

Dynamic pricing merupakan strategi yang cenderung menguntungkan pemilik usaha. Tidak heran jika strategi ini menimbulkan kebencian pada kalangan konsumen. 

Hal ini karena pelanggan cenderung harus membayar harga yang lebih tinggi untuk mendapatkan fasilitas yang sama dibandingkan dengan orang lain yang membeli jauh atau lewat dari strategi tersebut diaplikasikan. 

Harga dinamis ini dimaksudkan untuk memengaruhi perilaku konsumen. Akan tetapi, strategi tersebut sebetulnya tidak menghilangkan kekuatan konsumen. 

Jika Anda sedang menghadapi kondisi tersebut, Anda bisa mencoba untuk membandingkan harga barang di setiap penjual di e-commerce terlebih dahulu. Selain itu, untuk harga tiket pesawat, kereta, atau booking hotel bisa Anda lakukan jauh-jauh hari menghindari pemesanan pada peak season agar harganya tidak melambung tinggi.

Itu tadi cara yang bisa Anda lakukan untuk mengatasi dynamic pricing yang membuat harga jadi lebih mahal. (*)