JAKARTA (sijori.id) - Berikut beberapa perusahaan yang dapat membuktikan bahwa memulai perusahaan bisa dimulai dari garasi.

Mattel

Perusahaan yang dimulai pada tahun 1945 oleh Elliot Handler dan istrinya yang bermitra dengan Matt Matson. Mereka adalah desainer dan engineer yang membuat bingkai foto di sebuah garasi di California Selatan. Bisnis itu berkembang dan segera menciptakan Mattel. Elliot memulai pertunjukan sampingan membangun rumah boneka yang terbuat dari bahan bingkai foto. Setelah itu, mereka memutuskan untuk mengembangkan dan membuat mainan.

Dell

Dell saat ini menjadi salah satu perusahaan yang memproduksi komputer, monitor, dan teknologi yang terlaris di pasar dan salah satu pesaing terkuat. Ternyata pendirinya yaitu Michael Dell adalah seorang drop out kuliah dan membangun komputer di garasinya pada tahun 1984.

Dia putus kuliah karena memutuskan untuk memperluas perusahaannya, pindah ke Austin Utara, dan membangun kantor barunya. Dia memperoleh keuntungan tahun pertama, dan bisnisnya menjadi sukses.

Hewlett Packard

Pada tahun 1939, perusahaan ini dimulai di sebuah garasi di Palo Alto, California, selama Depresi Hebat. Bill Hewlett dan Dave Packard hanya memiliki US$500 atau sekitar Rp7,7 juta untuk membuat perusahaan mereka menonjol di dunia kemajuan teknologi.

Hewlett dan Packard lulus sebagai mahasiswa teknik di sebuah universitas terkemuka di Amerika yaitu Universitas Stanford dan menjadi teman setelah beberapa saat, memutuskan untuk memulai usaha patungan mereka untuk membangun bisnis. Pada tahun 1938, dengan sedikit uang, mereka menyewa sebuah garasi sebagai tempat bekerja.

Disney

Disney adalah salah satu contoh paling terkenal dari startup garasi yang berkembang menjadi sukses besar. Pada usia muda, Walt Disney adalah seorang kartunis yang membuat iklan menggunakan animasi cut-out.

Dia awalnya mulai melakukan pekerjaannya di garasi kayu kecil milik pamannya di Kingswell Avenue di Los Angeles. Semua orang tahu betapa suksesnya Disney saat ini, dan siapa pun harus ingat bahwa garasi kayu milik pamannya dulunya adalah studio Disney pertama yang asli.

Amazon

Amazon adalah salah satu perusahaan online retailer dan memperkenalkan kepada penggunanya kepada asisten virtual populer, Alexa. Amazon dimulai sebagai toko buku online dan akhirnya menggemparkan dunia dalam sekejap.

Pada tahun 1994, Jeff Bezos dan istrinya pindah dari bisnis Wall Street yang bising dan menetap di lingkungan yang tenang di Washington. Di rumahnya yang berjarak 15 menit dari Seattle, ia mendirikan toko dan mengembangkan toko ritel online di garasi rumahnya, yang awalnya dimulai sebagai toko buku online.

Microsoft

Semua produk Microsoft ini hadir berkat kerja keras dan garasi dari pendiri Microsoft yaitu Bill Gates di New Mexico. Bill Gates dan Paul Allen bekerja sama dan membuat berbagai kesepakatan dengan perusahaan komputer untuk menyediakan akses komputer tanpa batas, menyediakan layanan komputer yang meningkatkan unit dalam menangani bug komputer.

Gairah Gates dan Allen untuk komputer tumbuh, dan mereka membuat garasi kantor kedua di Albuquerque dengan ruang yang cukup untuk menampung kreasi mereka. Pada tahun 1975, Gates dan Allen mendirikan Micro-Soft, yang akhirnya berubah menjadi Microsoft dan menjadi salah satu bisnis paling sukses di industri saat ini.

Apple

Pendiri Apple, Steve Jobs seorang putus sekolah menggunakan garasi kosong sebagai ruangnya untuk mewujudkan mimpinya yang mengubah dunia selamanya. Dengan teman Steve Wozniak dan Ronald Wayne, Steve Jobs menggunakan garasi rumah mereka sebagai tempat nongkrong mereka.

Ketiganya mengerjakan sebuah proyek sampai mereka mengembangkan komputer Apple pertama pada tahun 1975. Ketiganya terus memproduksi 200 unit komputer Apple dari garasi rumah Steve Jobs, yang mereka jual tanpa aksesoris. Perusahaan pindah ke ruang yang jauh lebih besar untuk menyimpan produknya. Jobs mengambil alih sebagai kepala perusahaan, dan Wayne menjual bagian bisnisnya dan meninggalkan tim.

Itu tadi 7 perusahaan terbesar dan terkenal di dunia yang dimulai dari garasi. (*)