Sari Roti Buyback Saham dengan Total Nilai Rp227,28 Miliar

Kamis, 21 April 2022 08:34 WIB

Penulis:Pratiwi

sari-roti

Sari Roti adalah produk yang dibuat PT Nippon Indosari Corporindo Tbk. (ROTI). / Sariroti.com

undefined

 

JAKARTA (sijori.id)– Emiten produsen roti segmen massal dengan merek dagang Sari Roti, PT Nippon Indosari Corpindo Tbk (ROTI) berencana melakukan pembelian kembali (buyback) saham dengan total nilai Rp227,28 miliar.

Melalui keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), manajemen mengaku bahwa nilai tersebut setara dengan maksimum 133.691.299 lembar saham ROTI. Rencananya, aksi korporasi ini akan dilaksanakan pada periode 21 April – 20 Juli 2022.

Dalam aksi korporasi ini, perseroan membatasi harga buyback saham maksimum sebesar Rp1.700 per lembar. Sedangkan, pada akhir sesi perdagangan Rabu, 20 April 2022, saham ROTI ditutup stagnan di level Rp1.340 per lembar.

Pembelian kembali saham akan dilaksanakan melalui transaksi di BEI, dan untuk itu perseroan akan menggunakan jasa dari perantara pedagang efek. Perseroan sendiri telah menunjuk PT BCA Sekuritas sebagai perusahaan efek yang akan melakukan transaksi ini.

“Biaya yang timbul dari pembelian kembali saham adalah imbalan jasa atas transaksi di BEI melalui perusahaan perantara perdagangan efek yaitu sekitar 0,2% dari nilai transaksi,” tulis manajemen, Rabu, 20 April 2022.

Bagi perseroan, rencana buyback saham ini akan menstabilkan harga dalam kondisi pasar yang fluktuatif. Selain itu, aksi buyback juga dipercaya memberikan fleksibilitas bagi perseroan dalam mengelola modal jangka panjang.

“Sehingga nantinya saham treasuri dapat dijual di masa yang akan datang dengan nilai yang optimal jika perseroan memerlukan tambahan modal,” tambahnya. (*)